Lapak Jasa Terjemahan Ini ‘Dibelai’ Lagi

Halo lapak terjemahan tarjiem.com. Lama tidak menulis di sini. Mungkin tidak sampai 1 bulan. Walau belum 1 bulan rasanya lama sekali tidak menulis ini. Iya, masih ada kewajiban lain yang harus diselesaikan dan banyak yang bisa diceritakan di sini.

Walau tidak menulis di sini beberapa minggu, tapi tempat menulisnya sudah berbeda. Tema menulisnya juga sudah berbeda. Kalau menulis di lapak jasa terjemahan Inggris Indonesia tarjiem.com ini, tema tulisannya sedikit santai. Bahkan saking santainya, tema menulisnya juga rada-rada asal-asalan, yang penting dibaca.

Ada beberapa catatan yang mungkin terkait lapak jasa penerjemah Inggris Indonesia tarjiem.com ini.

Menggunakan Schema MythemeShop

Sudah beberapa minggu ini lapak jasa penerjemah Inggris Indonesia menggunakan tema Schema Mythemeshop. Penggunaan tema WordPress Schema Mythemeshop ini benar-benar pertimbangan kecepatan blog. Sebelumnya juga sempat menggunakan Schema MyThemeShop, tapi dihapus. Nah tema Schema kali ini semoga tidak dihapus lagi. Sebelum Schema, juga sempat menggunakan MoneyFlow dari Mythemeshop juga. Hanya sebentar, mungkin kurang dari 2 minggu waktu ditinggal jalan-jalan ke Surabaya. Kalau tidak salah, transisi dari Moneyflow ke Schema sempat menggunakan Flatsimplebingit juga.

Bongkar-Pasang Plugin WordPress Yoast SEO dan Sitemap Jetpack

Waktu menggunakan Schema Mythemeshop ini, sempat memasang Plugin Yoast SEO. Padahal sebelumnya sudah menulis tulisan Yoast Seo vs Sitemap Jetpack WordPress, Siapa Pemenangnya?. Sebabnya si Schema ini dibilang ringan dan tidak berat. Selain itu Mythemeshop menyarankan untuk memakai plugin Yoast. Niat hati agar pengunjung lapak jasa terjemahan Inggris Indonesia ini meningkat, malah efek plugin Yoast Seo sebaliknya. Pengunjung malah menurun. Sekarang tidak lagi memasang plugin Yoast dan semoga seterusnya tidak menggunakan plugin seo. Cukup sitemap saja.

Pengunjung Menurun 50% Seperti Tangga

Nah ini nih salah satu hal yang rada ditakuti oleh pemilik blog. Perlahan tapi pasti pengunjung blog mengalami penurunan dalam waktu dua minggu ini. Tren penurunannya stabil perlahan-lahan. Padahal sudah pasang plugin Yoast Seo. Penyebab penurunannya ini sebenarnya bisa dideteksi. WordPress itu dia memang harus rajin ‘dibelai’. Maksudnya para pengguna blog WordPress.org itu sebaiknya harus menampilkan tulisan secara berkesinambungan. Jika tidak, salah satu efeknya yah demikian, pengunjung perlahan-lahan akan menurun.

Efek Tautan Balik

Kalau ada yang mengikuti tulisan di sini, mungkin ada melihat judul tulisan “Menanti Efek Tautan Balik Lama Juga”. Nah setelah ditunggu selama hampir dua minggu, ternyata efeknya malah mengerikan. Pengunjung malah turun seperti tangga. Cuma anehnya, variasi kata kunci yang masuk ke lapak jasa terjemahan ini semakin bervariasi. Lucu juga sih. Padahal sih berharap pengunjung naik dua kali lipat seperti jajanan yang pertama.

Bikin Halaman Catatan Perubahan (ChangeLog)

Nah kalau ini merupakan sisi dalaman lapak terjemahan ini. Anggap saja halaman catatan perubahan ini adalah diari perjalanan lapak tarjiem ini. Sementara ini, halaman Changelog tarjiem dibuat pakai sandi. Nanti kalau dirasa pantas dibuka untuk publik nanti akan dibuka.

Bersiap Mengganti ‘Wajah’ Tarjiem Dengan Divi Elegantthemes

Dulu sempat idealis juga bertahan dengan sebuah kesederhanaan. Sayangnya dalam kenyataan ini, banyak sekali yang menilai orang dari penampilannya. Termasuk pula lapak jasa terjemahan ini. Tema WordPress Schema Mythemeshop ini bagus sekali. Sederhana, ringan dan cepat. Hanya saja, boleh dikatakan, tampilan Schema kurang meyakinkan untuk jualan jasa terjemahan. Terlebih lagi tampilan halaman depan. Padahal, terasa betul kemudahan menggunakan tema WordPress jenis siap pakai ini.

Karena itulah, lapak terjemahan ini akan mengganti wajah dengan merek baju yang berbenda (tema WordPress) Divi Elegantthemes. Perlu diketahui lapak ini sebelumnya sudah menggunakan Divi Elegantthemes. Hanya saja waktu itu lantaran pertimbangan menggunakan share hosting, jadinya cukup terasa kalau tema Divi ini bikin berat akses blog. Belum lagi waktu itu belum paham betul soal tema Divi ini. Bahkan sempat juga mengucapkan selamat tinggal Divi Elegantthemes.

Beberes Kategori Blog Lagi

Sebelumnya sudah juga sempat beberes mengurangi kategori blog ini. Setelah diberesin, ternyata kategori blog ini dirasa masih banyak juga. Sebagai catatan administrator alias pemilik lapak jasa terjemahan ini juga dan sebagai pengingat juga, mungkin nanti akan merapikan (beberes) kategori tulisan di lapak terjemahan ini.

Mungkin itu saja, semoga dalam dua hari di libur panjang ini lapak jasa terjemahan ini bisa berganti wajah. Ngomong-ngomong soal redesign, halaman utama WordPress.org juga berganti wajah tadi malam. Kalau mengikuti cerita perkembangan WordPress, ternyata benar juga, ada faktor tampilan dalam dunia ‘bisnis’. Semoga tampilan Divi ini, minimal awet hingga 3 bulan ke depan. Kalau bisa seterusnya, lantaran Divi ini benar-benar sudah lebih dari cukup untuk tampil wah.