Jasa penerjemah Inggris Indonesia berpengalaman selama 15 tahun yang menawarkan jasa turnitin, menulis, parafrase, desain, terjemahan, dll.

WhasApp

Berapa Nilai Jual Situs Kompasiana.com?

Pagi ini saya iseng membaca sebuah artikel di situs kompasiana.com. Sebenarnya judul tulisan ini sudah saya baca kemarin di bagian tajuk utama. Hanya saja saya belum tertarik untuk membacanya. Lalu pagi ini tulisannya tersebut bertahan di bagian sorotan kategori tekno di kolom bagian tengah.

Menarik sekali bahasannya, cukup banyak data dan informasi menarik yang disampaikan. Lalu di akhir tulisan yang berjudul “Mata Uang Baru Itu Bernama Data“, muncul sebuah pertanyaan.

“… berapa nilai Kompasiana?”

Berapa Nilai Jual Situs Kompasiana.com?

Metode yang saya gunakan dalam mengukur berupa harga jual situs kompasiana.com yakni menggunakan satu variabel saja. Variabelnya adalah peringkat alexa berdasarkan penilaian  dari alexa.com.

Perlu diketahui, ada banyak sekali variabel untuk mengukur nilai jual sebuah situs di internet sebagaimananya variabel seo. Variabel utama lainnnya yakni, jumlah pengunjung harian, pendapatan harian, jumlah anggota terdaftar, peringkat halaman (page rank), dsb.

Menghitung Nila Jual Situs Berdasarkan Alexa

Menurut saya, variabel alexa.com adalah variabel yang paling mudah dan paling ringkas untuk tulisan saya pagi ini. Data dari alexa bisa dilihat oleh semua orang. Selain itu, data terbaru alexa sendiri bisa dipantau pergerakannya setiap hari.

Untuk mengetahui berapa peringkat alexa situs kompasiana.com, silakan langsung kunjungi halaman alexa.com. Lalu masukkan pada kolom “Browse Top Sites or” yang berada di sebelah kanan atas atau masuk “Menu > Browse Top Sites or” kalau mengakses dari ponsel pintar atau yang sejenisnya. Ketik “kompasiana.com” lalu “Find”. Maka hasilnya adalah gambar di bawah ini.

Alexa dan Nilai Jual Situs Kompasiana.com
Alexa dan Nilai Jual Situs Kompasiana.com

Perhatikan tulisan Global Rank. Artinya, berdasarkan penilaian alexa dan pada saat tulisan ini dibuat, situs kompasiana.com adalah situs terpopuler nomor 1.494 sedunia dari miliaran situs yang ada di dunia maya. Situs nomor satu di dunia sendiri adalah google.com, lalu diikuti oleh facebook.com dan youtube.com. Urutan lebih lengkapnya lihat di sini.

Perbandingan Nilai Jual Kompasiana Dengan Situs Lain

Agar lebih mudah dan lebih cepat saya menghitungnya, saya menggunakan bantuan situs lain yaitu flippa.com. Flippa sendiri adalah situs jual beli situs dan domain yang cukup terkenal di dunia maya. Istilah sederhananya adalah broker jual beli situs. Data dari flippa ini juga bisa diakses oleh publik. Karena itu saya menggunakan data dari flippa. Selain itu variabel lain data publik yang disajikan, cukup banyak.

Contoh Nilai Jual Sebuah Situs di Flippa.com (23 M)
Contoh Nilai Jual Sebuah Situs di Flippa.com (23,4 M)

Gambar di atas adalah gambar salah satu situs termahal yang sedang dijual pagi ini di flippa. Harga jual situs tersebut yakni USD $1.800.000 atau jika sekitar 23,4 milyar rupiah (kurs Rp13.000).

Setelah saya memperhatikan variabel lain situs ini, maka situs ini hampir ada kesamaan dengan situs kompasiana.com, khususnya dari segi variabel lain alexa (bounce rate dan Daily Pageviews per Visitor). Situs yang tidak dipublikasi alamatnya tersebut memiliki peringkat alexa 21.050. Lihat dokumentasi data lengkapnya di gambar ini.

Wow 21.050 : 1.494 = 14,1 Lalu 14,1 x 23,4 m = 329,94 Milyar

Yakin nih, harga jual situs kompasiana.com adalah 329,94 milyar rupiah atau sekitar 25,38 juta USD?

Awalnya saya tidak yakin. Lalu saya teringat dengan situs tokopedia yang mendapatkan kucuran dana 100 juta usd atau setara dengan 1,2 triliun rupiah. Lalu kemudian saya bandingkan antara nilai alexa tokopedia.com dengan kompasiana.com. Hasilnya? Cukup masuk akal bagi saya.

Peringkat alexa tokopedia sendiri adalah 696 atau setidaknya 2 kali lipat lebih langsing dibandingkan kompasiana.com (1.494). Jadi kalau angka 25 juta dolar dikali 2 saja, maka setidaknya angka yang didapat adalah 50 juta dolar. Angka yang cukup masuk akal jika melihat fungsi situs tokopedia yang lebih mengedepankan sisi komersial jual-beli dibandingkan kompasiana yang tampaknya mendapatkan pendapatan dari pemasangan iklan atas artikel gres yang terbit setiap menitnya.

Nilai Jual situs Kompasiana.com yang Sebenarnya

Pada faktanya, tidak ada yang tahu persis berapa nilai jual situs kompasiana.com yang sebenarnya. Metode yang saya gunakan ini kurang lebih seperti membanding antara nilai jual tanah di tengah kota Jakarta dengan nilai jual tanah atau bangunan di pinggir kota Jakarta namun saya menerawangnya dari kota Bandung. Nilai jual kompasiana.com yang sebenarnya akan diketahui pasti jika suatu saat kompasiana.com telah dijual kepada pihak lain.

Pendapatan Iklan Kompasiana.com Setiap Harinya Adalah …

Sebagai bonus dari saya tulisan kecil bin konyol ini, maka saya mencoba menerawang berapa banyak duit yang masuk ke kompasiana.com setiap harinya. Angka yang masih saya pakai tetap 14,1 berdasarkan data dari situs flippa.com di atas. Perlu diketahui rasio 14,1 ini masih bisa dipakai untuk mengukur variabel lain situs kompasiana, misalnya berapa pengunjung harian kompasiana.com.

Pendapatan bersih situs yang dijual di atas tersebut yakni rata-rata 100.000 dolar setiap harinya. Maka jika 14,1 x 100.000 maka angka yang didapat adalah 1.410.000 dolar atau sekitar 18,33 milyar rupiah.

Yakin nih, kalau setiap harinya ada uang masuk 1 milyar ke kompasiana.com?

Saya sendiri tidak yakin. Bisa jadi perhitungan saya salah. Tapi bagaimana dengan adanya dukungan tv.kompasiana.com?. Apakah benar?

Walau saya masih bisa mengkonversi antara pendapatan iklan yang masuk dengan rasio jumlah artikel yang terbit setiap menitnya plus jumlah kata per artikel yang terbit, namun ada baiknya dan untuk lebih jelasnya, mari kita tanyakan langsung ke pemilik situs kompasiana.com.

Ridha Harwan
Ridha Harwan

Penjual jasa penerjemah Inggris ke bahasa Indonesia dan Indonesia ke bahasa Inggris. Cek profil di sini atau tombol media sosial di bawah ini. Tolong jangan percaya 100% dengan apa yang saya tulis di atas. Terima kasih atas kunjungannya. Silakan WhatsApp saya.

Articles: 552

Ikuti

Cara terbaik mengikuti tulisan tarjiem adalah dari surat elektronik.

2 Comments

    • Gak mungkin lah. Ini kan sudah rahasia dapur perusahaan. Lagian juga saya cuman iseng-iseng saja bikin tulisan ini. Mau nampilin tulisan ini di Kompasiana, eh eror panel (dashboard) tulisan saya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *